Distani, Februari 2025. Penyakit mulut dan kuku (PMK) merupakan salah satu penyakit yang menyerang ternak sapi . Penyakit ini menyebabkan kerugian baik dalam bentuk kematian hewan maupun penurunan produksi susu dan daging. Kasus penyakit PMK ini mulai menyerang sebagian wilayah yang ada di indonesia.
Gejala penyakit mulut dan kuku yang umumnya terjadi pada ternak sapi adalah: Demam tinggi (39-41°C), lesi pada mulut, lidah,dan kuku serta radang pada kuku dan telapak kaki,Kesulitan berjalan dan berdiri di sertai penurunan nafsu makan dan produksi susu.
Untuk mengatasi kasus PMK ini pemerintah menggalakan Vaksin PMK ini dengan nama Bulan Vaksin Nasional yang dilaksanakan serentak pada bulan Januari sampai maret 2025 dan bulan Juli sampai September 2025.
Pemberian Vaksin PMK merupakan salah satu cara untuk mencegah penyakit PMK tersebut. Vaksin PMK dapat diberikan pada sapi yang berusia 3-6 bulan. Cara pengobatan lainnya yaitu dengan memberikan antibiotik untuk mengobati infeksi bakteri sekunder dan obat anti inflamasi untuk peradangan serta nyeri. Kemudian jika terdapat luka dapat dilakukan perawatan luka untuk mencegah infeksi sekunder dan mempercepat proses penyembuhan. Selain itu pengobatan suportif seperti pemberian cairan, elektrolit, dan nutrisi yang cukup dapat membantu sapi yang terinfeksi penyakit mulut dan kuku untuk pulih lebih cepat.
Dengan pengobatan yang tepat dan efektif, penyakit mulut dan kuku pada ternak sapi dapat dikendalikan dan tidak menjadi ancaman bagi Peternak.
Ditulis oleh Pratista Angelia Saputri, S.ST. (PP Ahli Madya Dinas Pertanian Kab.Tulang Bawang)